
Philippine Amusement and Gaming Corporation (PAGCOR) memperingatkan masyarakat mengenai adanya lisensi permainan palsu yang secara keliru dikaitkan dengan Lucky 7 Bingo Corporation, operator e-Games resmi yang telah memiliki lisensi dari PAGCOR.
Pada hari Senin, PAGCOR melaporkan bahwa Lucky 7 Bingo Corporation telah membuat perjanjian kontrak yang mencurigakan dengan sejumlah individu, menjanjikan potensi penghasilan sebesar PHP 50.000 (sekitar Rp 14 juta) melalui platform yang disebut sebagai “Lucky 7 Bet Lottery Platform.” Perjanjian ini mewajibkan adanya setoran awal sebesar PHP 3.000 (sekitar Rp 800 ribu).
Departemen Offshore Gaming and Licensing PAGCOR menegaskan bahwa meskipun Lucky 7 Bingo Corporation memegang lisensi sah untuk mengoperasikan venue e-Games (per 30 April 2025), perusahaan tersebut tidak memiliki lisensi permainan lepas pantai (offshore gaming). Departemen ini juga menegaskan bahwa seluruh operasi game lepas pantai resmi dihentikan di Filipina pada 31 Desember 2024.
“Lisensi yang disebutkan dalam perjanjian itu adalah palsu,” ujar seorang pejabat PAGCOR. “Segala bentuk keterlibatan berdasarkan dokumen tersebut sepenuhnya bersifat penipuan.”
Jessa Fernandez dari PAGCOR mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan memverifikasi keabsahan entitas yang mengaku terakreditasi PAGCOR sebelum melakukan pembayaran atau menandatangani perjanjian apa pun.
Meskipun Lucky 7 Bingo Corporation telah terdaftar sebagai entitas di bawah pengawasan PAGCOR pada tahun 2023 dan tercatat di Anti-Money Laundering Council, perusahaan ini tidak pernah memperoleh lisensi sebagai Philippine Offshore Gaming Operator (POGO) pada tahun tersebut.
Hingga 30 April 2025, Lucky 7 Bingo Corporation hanya tercatat sebagai operator e-Games resmi dalam daftar lisensi PAGCOR.