
Rencana ambisius Thailand untuk melegalkan kasino di dalam kompleks hiburan skala besar mungkin tidak akan menarik minat investor internasional sebanyak yang diharapkan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa hanya enam operator kasino global terkenal yang kemungkinan akan mengajukan tawaran serius untuk mendapatkan lisensi.
Dari 15 perusahaan yang didekati—baik karena mereka menunjukkan minat publik atau dianggap sebagai calon potensial—hanya beberapa yang mengungkapkan kemungkinan kuat untuk berpartisipasi. Di antaranya terdapat tiga operator dari Makau, dua dari Amerika Serikat, dan satu yang berbasis di tempat lain di Asia.
Beberapa perusahaan dengan cepat mengesampingkan diri mereka, sementara yang lain mengatakan mereka masih memantau situasi tetapi saat ini lebih fokus pada bisnis yang ada. Banyak yang bergantung pada bagaimana versi final undang-undang kasino Thailand terbentuk, terutama setelah mendapat persetujuan kerajaan. Jika peraturan terlalu ketat atau tidak jelas, hal itu dapat menghalangi operator untuk terlibat.
Pengalaman di Jepang juga menyebabkan beberapa keraguan. Beberapa tahun lalu, Jepang dianggap sebagai peluang besar berikutnya dalam industri permainan global, dengan lebih dari 20 operator yang menunjukkan minat. Namun pada akhirnya, hanya satu proyek resor terpadu yang dilanjutkan. Banyak perusahaan yang berhati-hati untuk menginvestasikan waktu dan uang lagi tanpa ada kepastian lebih lanjut.
Tidak dapat dipungkiri bahwa Thailand memiliki potensi untuk menjadi pemain utama dalam industri kasino. Tetapi kecuali pemerintah menciptakan peraturan yang jelas dan ramah investor, beberapa operator mungkin memutuskan bahwa risiko tersebut tidak sebanding dengan hasil yang diharapkan.